Rabu, 21 Oktober 2009

Blogger sukses atau blogger gembel? Berpulang kembali kepada kamu. Kalau saya, bos!, ingin jadi yang sukses. Tentu saja gak cukup dengan doa. Kerja keras, mental tangguh dan belajar jadi modal yang harus ada di dalam kepala dan hati. Blogger profesional Budi Putra menulis ulang kiat dari Jeremy Wright untuk jadi blogger sukses. 10 tips itu silakan disantap, bos!

1. Ungkap Jati Diri Anda: Mampu mengenali diri dan audiens sendiri adalah aspek yang sangat penting menuju sukses dalam ngeblog. Identifikasi diri Anda sebagai blogger, paparkan Anda mau ngeblog tentang apa, siapa audiens yang Anda harapkan. Hindarkan jadi anonim, atau menyamar-nyamarkan identitas Anda karena tidak ada gunanya.
2. Ngebloglah dengan Cinta: Jika Anda tidak bisa menimati apa yang sedang Anda blog-kan, tentu sulit mengatakan Anda mencintai aktivitas ini. Cinta — atau gairah — akan datang dari kegiatan menulis posting dan keterkaitan dengan puluhan dan ratusan pembaca blogosfer lainnya.
3. Seringlah Menulis: Rajin dan tekun menulis bukan saja bagus buat blog, tapi sungguh-sungguh sebuah syarat utama untuk sukses. Jika Anda malas menulis (dan mempostingnya) berarti Anda sedang mengebiri potensi blog Anda sendiri. Ketekunan memperbarui blog akan mendapat dua berkah sekaligus: “pesona” mesin pencari dan pembaca yang berburu content terbaru.
4. Rajin Ngelink: Links atau pranala adalah “mata uang blogosfer” (currency of the blogosphere). Sebagian besar blogger ngelink untuk satu atau dua alasan: tertarik pada topik yang dia link atau menaruh respek pada blogger yang dia link. Imbalannya, sejumlah blogger kawakan mengaku, ia sering menemukan blog baru setelah mereka bikin link ke blognya.
5. Tulis Komentar di Blog Lain: Menciptakan komunitas adalah kunci sukses ngeblog –baik di tingkat bisnis maupun personal. Dengan meninggalkan komentar di blog-blog dalam komunitas yang Anda minati, berarti Anda mengirimkan pesan kepada blogger dan pembaca lain bahwa blog Anda layak dilongok.
6. Bersenang-senang: Ngeblog artinya bersenang-senang. Ya, blog adalah “bisnis serius” yang tak harus ditangani secara kaku dan dingin. Cobalah hal-hal baru, buatlah link ke situs atau blog yang ringan dan menarik.
7. Jangan Takut Bereksperimen: Salah satu tantangan dari ngeblog bahwa ini adalah dunia yang baru. Sepanjang masih relevan dengan bidang yang Anda minati (dan karenanya Anda ngeblog tentang itu) dan terkait dengan kegiatan atau dunia blog itu sendiri, cobalah hal-hal yang tak biasa: peranti lunak, aplikasi atau apa saja yang bisa Anda tampilkan di blog. Jangan takut salah. Cobalah podcast, videoblog, pernik-pernik terkait blog, social networking atau apapun.
8. Gunakan Ping: Pinging adalah sesuatu yang dilakukan peranti lunak blog Anda untuk memberitahu sejumlah layanan bahwa Anda baru saja mengirimkan posting baru. Silahkan coba layanan Ping-O-Matic bikinan WordPress.
9. Gunakan Feeds: Feeds memungkinkan pembaca blog bisa dengan cepat menyedot posting-posting terbaru ke RSS reader mereka. Feed, yang sudah disediakan otomatis oleh penyedia layanan blog, terasa sekali gunanya kalau kita sedang travelling atau sedang sibuk sehingga tak punya banyak waktu buat blogwalking atau browsing.
10. Bikin Judul Bermakna: Judul adalah salah satu esensi yang bisa mendorong kesuksesan ngeblog. Judul yang baik berarti mesin pencari akan menemukan Anda dan menghadiahi Anda limpahan traffic. Setiap judul posting harus bisa meyakinkan pembaca untuk membaca keseluruhan isi posting. Judul “Busana Paris Hilton” misalnya, agak kurang bermakna dibanding “Paris Hilton Dinobatkan Berbusana Terburuk”. Jadi, jangan anggap enteng judul posting!

Blogger sukses atau blogger gembel? Berpulang kembali kepada kamu. Kalau saya, bos!, ingin jadi yang sukses. Tentu saja gak cukup dengan doa. Kerja keras, mental tangguh dan belajar jadi modal yang harus ada di dalam kepala dan hati. Blogger profesional Budi Putra menulis ulang kiat dari Jeremy Wright untuk jadi blogger sukses. 10 tips itu silakan disantap, bos!

1. Ungkap Jati Diri Anda: Mampu mengenali diri dan audiens sendiri adalah aspek yang sangat penting menuju sukses dalam ngeblog. Identifikasi diri Anda sebagai blogger, paparkan Anda mau ngeblog tentang apa, siapa audiens yang Anda harapkan. Hindarkan jadi anonim, atau menyamar-nyamarkan identitas Anda karena tidak ada gunanya.
2. Ngebloglah dengan Cinta: Jika Anda tidak bisa menimati apa yang sedang Anda blog-kan, tentu sulit mengatakan Anda mencintai aktivitas ini. Cinta — atau gairah — akan datang dari kegiatan menulis posting dan keterkaitan dengan puluhan dan ratusan pembaca blogosfer lainnya.
3. Seringlah Menulis: Rajin dan tekun menulis bukan saja bagus buat blog, tapi sungguh-sungguh sebuah syarat utama untuk sukses. Jika Anda malas menulis (dan mempostingnya) berarti Anda sedang mengebiri potensi blog Anda sendiri. Ketekunan memperbarui blog akan mendapat dua berkah sekaligus: “pesona” mesin pencari dan pembaca yang berburu content terbaru.
4. Rajin Ngelink: Links atau pranala adalah “mata uang blogosfer” (currency of the blogosphere). Sebagian besar blogger ngelink untuk satu atau dua alasan: tertarik pada topik yang dia link atau menaruh respek pada blogger yang dia link. Imbalannya, sejumlah blogger kawakan mengaku, ia sering menemukan blog baru setelah mereka bikin link ke blognya.
5. Tulis Komentar di Blog Lain: Menciptakan komunitas adalah kunci sukses ngeblog –baik di tingkat bisnis maupun personal. Dengan meninggalkan komentar di blog-blog dalam komunitas yang Anda minati, berarti Anda mengirimkan pesan kepada blogger dan pembaca lain bahwa blog Anda layak dilongok.
6. Bersenang-senang: Ngeblog artinya bersenang-senang. Ya, blog adalah “bisnis serius” yang tak harus ditangani secara kaku dan dingin. Cobalah hal-hal baru, buatlah link ke situs atau blog yang ringan dan menarik.
7. Jangan Takut Bereksperimen: Salah satu tantangan dari ngeblog bahwa ini adalah dunia yang baru. Sepanjang masih relevan dengan bidang yang Anda minati (dan karenanya Anda ngeblog tentang itu) dan terkait dengan kegiatan atau dunia blog itu sendiri, cobalah hal-hal yang tak biasa: peranti lunak, aplikasi atau apa saja yang bisa Anda tampilkan di blog. Jangan takut salah. Cobalah podcast, videoblog, pernik-pernik terkait blog, social networking atau apapun.
8. Gunakan Ping: Pinging adalah sesuatu yang dilakukan peranti lunak blog Anda untuk memberitahu sejumlah layanan bahwa Anda baru saja mengirimkan posting baru. Silahkan coba layanan Ping-O-Matic bikinan WordPress.
9. Gunakan Feeds: Feeds memungkinkan pembaca blog bisa dengan cepat menyedot posting-posting terbaru ke RSS reader mereka. Feed, yang sudah disediakan otomatis oleh penyedia layanan blog, terasa sekali gunanya kalau kita sedang travelling atau sedang sibuk sehingga tak punya banyak waktu buat blogwalking atau browsing.
10. Bikin Judul Bermakna: Judul adalah salah satu esensi yang bisa mendorong kesuksesan ngeblog. Judul yang baik berarti mesin pencari akan menemukan Anda dan menghadiahi Anda limpahan traffic. Setiap judul posting harus bisa meyakinkan pembaca untuk membaca keseluruhan isi posting. Judul “Busana Paris Hilton” misalnya, agak kurang bermakna dibanding “Paris Hilton Dinobatkan Berbusana Terburuk”. Jadi, jangan anggap enteng judul posting!






Mencari pekerjaan sulit di zaman ini. Jumlah angkatan kerja tidak sesuai dengan ketersediaan formasi pekerjaan. Angka pengangguran meningkat setiap tahun. Data tentang pengangguran terbuka dari tahun 1996 ke 2000 meningkat, yaitu sebesar 4,228,115 orang (4,9%) tahun 1996 menjadi 5,965,795 orang (6,1%) pada tahun 2000. (Pengukuran pengangguran terbuka dalam sakernas, laporan # 35 paper statistik # 7, uzair suhaimi, yahya jammal, 2001)
Usaha sektor non formal menjadi pilihan mereka yang tidak mendapatkan pekerjaan. Ironinya, kesempatan mendirikian usaha kecil tidak menarik bagi mereka yang memiliki latar belakang pendidikan relatif tinggi.
Kompetensi Saja Sudah Cukup?
Idealnya lulusan perguruan tinggi memiliki kemampuan melakukan analitis, yaitu merubah persoalan yang rumit menjadi sederhana. Kemampuan analitis dapat digunakan untuk mengungkapkan kemungkinan resiko dan peluang pendirian sebuah usaha.
Sayangnya kebanyakan lulusan perguruan tinggi lebih menonjolkan aspek munculnya dampak negatif daripada peluang bisnis itu sendiri. Sehingga mereka tidak memiliki keberanian untuk memulai usaha.
Bagaimana mungkin cukup bagi penyelenggara program studi hanya dengan mengandalkan mata kuliah kewirausahaan (2 sks) untuk dapat menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi teknologi dan spirit kewirausahaan (technopreneurship). Apalagi sistem perkuliahaan kewirausahaan lebih banyak di ruang kelas.
Modal Usaha sebagai Penghambat?
Selanjutnya aspek permodalan adalah salah satu faktor penghambat lahirnya wirausahawan muda. Modal dianggap segala-galanya. Perhitungan investasi, operasional, dan tingkat pengembalian modal menjadi begitu rumit dan menakutkan. Sehingga mereka lebih memilih sebagai sosok pencari kerja daripada membuka usaha dan lapangan kerja.
Modal usaha penting tetapi bukan dijadikan alasan untuk tidak memulai usaha. Modal merupakan sumberdaya kekayaan perusahaan. Pemodal berarti pemilik modal. Sedangkan Modal tidak selalu dalam wujud uang. Sehingga Pemodal adalah pemilik sumberdaya yang bukan selalu uang.
Keberanian = Faktor Kunci
Jadi bagi seseorang yang tak memiliki uang terbuka peluang untuk menjadi pemilik usaha “bussines owner”. Pernyataan banyak orang bahwa modal non uang adalah modal dengkul. Dengan bermodalkan dengkul kaki sendiri, seseorang dapat menahan beban dan berjalan serta beraktivitas usaha. Artinya tanpa diawali modal uang sebuah usaha dapat berdiri dan berjalan serta tumbuh dan berkembang membawa harapan pemiliknya.
Kalau seseorang tidak memiliki dengkul sendiri, gunakan dengkul orang lain. Orang lain tidak akan pernah marah sepanjang ada konpensasi yang menarik dan fleksibel. Membangun kemitraan permodalan merupakan kombinasi yang rasional dan menjadi kekuatan lebih besar daripada modal dengan dengkul sendiri.
Keberanian mengambil resiko adalah syarat utama untuk menjadi pebisnis. Keberanian memulai usaha dengan modal dengkul menandakan kapasitas, kekuatan dan daya saing pebisnis itu sendiri. Semua orang memiliki potensi menjadi pebisnis modal dengkul. Perbedaan menyolok satu dengan yang lain adalah keberanian bertindak.
Sikap berani bertindak mampu mengeliminir hambatan terbesar merintis bisnis, yaitu permodalan. Hambatan ketidaktersediaan modal hendaknya jangan dijadikan alasan untuk tidak memulai, tetapi sebaiknya memicu lahirnya kreatifitas dan gagasan yang gemilang.
Setiap gagasan atau ide yang lahir dari rahim seorang tak ber-uang memiliki daya tahan untuk bertahan dan berpotensi tumbuh berkembang. Beranikah anda menjadi Pebisnis modal dengkul?
Ayo Indonesia Bangkitlah !